SAMARINDA. KOMINFONEWS - Wakil Wali Kota Samarinda, H Saefuddin Zuhri SE MM, memimpin Inspeksi Mendadak (Sidak) dan monitoring harga bahan pokok serta bahan penting menjelang hari raya Idul Fitri 1446 H, Kamis (20/3/2025).
Sidak mulai dari Pasar Segiri di Jalan Pahlawan, kemudian Indogrosir Jalan AW Syahranie dan di Bulog Samarinda Jalan Ir Sutami.
"Alhamdulillah, setelah kita cek beberapa komoditas seperti cabai, bawang merah, ikan, gula, minyak, daging ayam, daging sapi, dan beras, semuanya masih dalam batas harga normal,” ujar Saefuddin.
Ia menegaskan bahwa masyarakat tidak perlu khawatir dengan ketersediaan stok menjelang hari raya, apalagi stok beras di Bulog mencapai 7.750 ton yang diperkirakan cukup hingga lima bulan kedepan.
Untuk di Indogrosir terdapat sedikit perbedaan harga pada beberapa produk.
"Tetapi setelah kita beritahu informasi itu, dari pihak Indogrosir sudah langsung merubah dan menyesuaikan harga sesuai dengan Harga Eceran Tertinggi (HET).
Sementara itu, sambung Saefuddin, harga komoditas cabai di pasar terpantau bervariasi, tergantung jenisnya.
“Ada cabai rawit, cabai keriting, dan cabai pedas kecil. Harganya ada yang Rp95 ribu, Rp85 ribu, dan Rp90 ribu per kilogram. Memang ada kenaikan, tapi kita berharap bisa segera stabil,” kata Saefuddin.
Selain itu, Saefuddin juga menyoroti keberadaan bawang merah impor asal India yang berukuran lebih besar namun memiliki rasa yang berbeda dibandingkan bawang lokal.
“Harganya memang lebih murah, tapi rasanya tidak seenak bawang nasional,” ujarnya.
Sebagai upaya tambahan dalam menjaga stabilitas harga dan daya beli masyarakat, Pemkot Samarinda juga terus menggelar pasar murah hingga menjelang Lebaran.
Saefuddin berharap, masyarakat bisa menyambut Idulfitri dengan tenang, tanpa kekhawatiran akan lonjakan harga atau kelangkaan bahan pokok.
“Pasar murah akan terus kami lakukan untuk membantu masyarakat mendapatkan bahan pokok dengan harga lebih terjangkau,” tutupnya (FER/KMF-SMR)
Tinggalkan Komentar