SAMARINDA, KOMINFONEWS – Wakil Presiden Republik Indonesia, Gibran Rakabuming Raka, meninjau langsung Terowongan Selili di Kota Samarinda, Kalimantan Timur, pada Rabu (12/2/2025). Terowongan sepanjang 700 meter ini menjadi infrastruktur pertama di Indonesia yang pembangunannya menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), dengan total anggaran mencapai Rp 395 miliar.
Dalam kunjungannya, Wapres Gibran menegaskan pentingnya pembangunan infrastruktur yang berdampak langsung bagi masyarakat. Ia menyebut, Terowongan Selili bukan hanya berperan dalam mengurai kemacetan di kawasan Gunung Manggah, tetapi juga menjadi jalur strategis menuju Ibu Kota Nusantara (IKN).
Wali Kota Samarinda, Andi Harun, yang turut mendampingi Wapres, mengungkapkan bahwa Pemkot Samarinda telah menyiapkan rencana lanjutan setelah proyek ini rampung, yakni pelebaran Jalan Sultan Alimuddin. Menurutnya, langkah ini diperlukan agar akses menuju Jembatan Ahmad Amin dan Tol Samarinda-Balikpapan semakin optimal.
"Kami berharap ada dukungan dari pemerintah pusat dalam pengembangan infrastruktur ini. Dengan kondisi fiskal daerah yang harus membiayai banyak sektor, tentu bantuan dari pusat akan sangat membantu percepatan pembangunan," jelas Andi Harun.
Selain itu, Andi Harun juga menyampaikan apresiasi atas perhatian Wakil Presiden terhadap proyek yang digagas oleh Pemkot Samarinda. Ia mengaku tidak menyangka bahwa Terowongan Selili menjadi salah satu titik kunjungan penting dalam agenda kerja Wapres.
"Ini menjadi motivasi bagi kami untuk terus menghadirkan infrastruktur berkualitas bagi masyarakat Samarinda. Dukungan dari pemerintah pusat tentu akan semakin memperkuat upaya pembangunan yang berkelanjutan," tambahnya.
Dengan adanya kunjungan ini, diharapkan pembangunan infrastruktur di Samarinda semakin mendapat perhatian dan dukungan, sehingga mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat serta memperkuat konektivitas regional menuju IKN. (LEF/KMF-SMR)
Tinggalkan Komentar