Ditulis oleh 
SAMARINDA. KOMINFONEWS - Kota Samarinda segera memiliki pasar yang khusus menjual buah-buahan. Dalam satu kompleks pasar tersebut, hanya khusus menjual buah-buahan dari berbagai jenis. Tepatnya di Jalan Merdeka, Sungai Pinang.
Bahkan pembangunannya telah dimulai sejak akhir 2024 lalu berupa fondasi. Untuk fondasi bangunan pasar dengan konsep drift thru tersebut sudah rampung. Bangunan itu akan dilanjutkan dengan fisik gedung pada 2025 ini.
Pembangunan pasar buah ini dimaksudkan untuk mengakomodir banyaknya pedagang buah yang berada di pinggir jalan dan mengganggu arus lalu lintas. Selain itu, keberadaan pasar buah ini juga untuk mendukung pembangunan lainnya seperti Pasar Pagi, China Town, dan Citra Niaga.
Asisten II Sekretariat Daerah (Setda) Kota Samarinda, Marnabas Patiroy menjadi penggagas utama adanya pasar buah ini. Kini dirinya bersama Dinas Perdagangan (Disdag) bersiap untuk memulai pembangunan fisik.
“Fondasi sudah selesai. Kini bersama Disdag kami bersiap untuk pembangunan fisik lagi di tahun 2025,” kata Marnabas.
Ia berharap dengan adanya pasar buah ini, baik masyarakat maupun wisatawan punya tujuan yang jelas ketika hendak berbelanja buah.
Saat ini Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda sudah memetakan beberapa pusat perbelanjaan di Kota Tepian ini. Pasar Segiri nantinya akan dipusatkan sebagai penjualan daging dan ikan. Sementara untuk perbelanjaan grosiran ada di Pasar Pagi. Maka dari itu, menurut Marnabas, dengan pembangunan pasar buah ini, diharapkan bisa menambah lagi daya tarik Kota Samarinda.
“Setelah makin banyak yang datang, nantinya semua sektor juga akan terdampak. Mulai dari transportasi, hingga perhotelan, dan UMKM (Usaha Mikro, Kecil dan Menengah, Red) yang ada,” pungkasnya.
Pasar buah ini diprediksi rampung di Desember 2025, dan akan segera beroperasi pada 2026 mendatang. (HER/KMF-SMR)
Tinggalkan Komentar