SAMARINDA.KOMINFONEWS — Wali Kota Samarinda, Dr Andi Harun, tampil dalam talkshow eksklusif bertajuk “Gebrakan Sang Pemimpin” bersama Tribun Kaltim, Selasa siang (22/4/2025).
Dalam kesempatan tersebut, Wali Kota secara langsung menjelaskan tiga program prioritas yang menjadi fokus pembangunan berkelanjutan di Kota Samarinda.
Talkshow yang digelar di Anjungan Karamumus, Balai Kota Samarinda ini menjadi ruang dialog terbuka antara pemimpin daerah dan media, sekaligus menjadi momen eksklusif untuk mempertegas arah pembangunan Kota Samarinda dalam lima tahun ke depan.
Dalam sesi tersebut, Wali Kota memaparkan tiga program unggulan yang menjadi pilar pembangunan, yakni: Pengendalian banjir dan infrastruktur berkelanjutan, Penataan kota dan Pembangunan ekonomi.
Ketiga program ini dirancang sebagai fondasi kuat menuju Samarinda yang lebih maju dan tertata.
Mengenai penataan kawasan permukiman, Andi Harun memperkenalkan program baru bernama “Konsolidasi Tanah dan Bangunan”, sebagai pengembangan dari program bedah rumah yang telah berjalan sebelumnya.
Menurutnya, pendekatan baru ini tidak hanya memperbaiki bangunan rumah warga, namun juga menata kawasan secara menyeluruh menjadi lingkungan sehat dan layak huni.
“Kalau tiga tahun lalu program bedah rumah hanya menyentuh fisik bangunan, sekarang kami ingin mengubah kawasan kumuh menjadi lingkungan hidup yang sehat, lengkap dengan jalan yang lebar, taman bermain, dan ruang sosial bagi warga,” tegasnya.
Selain itu, peningkatan layanan air bersih juga menjadi prioritas. Saat ini, cakupan layanan air bersih baru mencapai 73%, dan Pemkot menargetkan 100% cakupan pada tahun 2029. Pemerintah berkomitmen mengejar sisa 27% dengan berbagai upaya yang terukur.
Di sektor transportasi, Wali Kota menyoroti pembangunan Terowongan Selili sebagai salah satu terobosan besar yang didanai sepenuhnya dari APBD murni. Proyek ini merupakan bagian dari program penataan kota dan diharapkan menjadi solusi efektif dalam mengurangi kemacetan, terutama di kawasan strategis. (VE-KMF/SMR | Foto: CHRIS/DOKPIM)
Tinggalkan Komentar