SAMARINDA. Meminimalisir kecelakan sungai Dinas Perhubungan
Kota Samarinda melaksanakan kegiatan Kampaye Keselamatan Pelayaran dan
Pelatihan Dasar SAR di Dermaga Mahakam Ulu, Jl Untung Suropati, Kecamatan
Sungai Kunjang, Rabu (20/11).
Kepala Bidang Keselamatan Dishub Kota Samarinda, Agus Sri
Haryoto melaporkan kegiatan ini dilaksanakan
selama 1 hari dan diikuti sebanyak 75 orang terdiri dari petugas Dermaga
Dishub Kota Samarinda, Nahkoda dan Anak Buah Kapal (ABK).
Menurutnya, dengan sasaran petugas depan Dermaga dan ABK
agar mengenal cara menolong dan
menyiapkan alat-alat, serta mengenal tanda-tanda bahaya yang diberikan dari kapal. Sementara
Asisten Administrasi Umum Setkot Samarinda, Ali Fitri Noor mengatakan rescue
kadang-kadang dipandang sebagai hal yang kecil. Tetapi bila ada bencana sangat
dibutuhkan orang dan ini merupakan pekerjaan yang memiliki nilai ibadah yang
sangat tinggi.
"Oleh sebab itu, Walikota Samarinda sangat mengapresiasi
sekali kegiatan pelatihan ini dan kegiatan ini harus dilanjutkan," ujar
Ali Fitri.
Dikatakannya Sungai Mahakam yang membelah Kota Samarinda dan
menghubungkan daerah di wilayah kabupaten-kabupaten dalam Provinsi Kalimantan
Timur memiliki potensi alam yang perlu dikembangkan. Karena angkutan sungai
memiliki kelebihan-kelebihan di antaranya daya angkut yang besar dan biaya
operasional yang rendah, serta alur pelayaran yang sudah tersedia oleh
alam.
Oleh karena itu katanya, perbaikan kinerja pelayaran
angkutan sungai harus memperhatikan tingkat keselamatan pelayaran.
"Pengusaha angkutan sungai harus memberikan jaminan
keselamatan dan keamanan bagi penumpang atau pengguna jasa dengan menyediakan
alat-alat keselamatan, seperti pelampung, baju keselamatan, APAR (Alat Pemadam
Api Ringan) dan yang lainnya,” terangnya.
Kepala Dinas Perhubungan Kota Samarinda, Ismanyah
mengharapkan dengan pelatihan ini dapat mengurangi tingkat kecelakaan di sungai dapat menurun,
serta para mahkoda dan ABK dapat mengatasi hal-hal yang kecil.
Ismansyah mengatakan kegiatan ini selalu berlanjut dan akan
memberikan pelatihan-pelatihan kepada pengelola kapal-kapal yang ada, terutama
pada jalur ke Mahakam Ulu. (kmf10)
Penulis: Eko --Editor: Doni
Tinggalkan Komentar